Ingat 7 Hal ini Sebelum Pergi Meninggalkan Rumah - April's Diary | Stories of My Journey

Ah, tak terasa sebentar lagi anak-anak libur sekolah. Meskipun masih dalam kondisi pandemi, namun kami berencana untuk liburan di salah satu tempat favorit kami, yaitu di pulau buatan yang tak jauh dari tempat tinggal kami. 

Selain untuk sekedar melepaskan penat dan stress, liburan juga membuat tubuh, jiwa dan pikiran kembali segar setelah jenuh melakukan aktivitas dan rutinitas sehari-hari. Pastinya anak-anak pun ikutan senang dan semangat dalam melakukan petualangan saat liburan.

Namun, terkadang selalu ada dilema saat harus pergi liburan, salah satunya harus meninggalkan rumah seisinya. Pernah suatu hari, ketika kami pergi ke Doha di tengah-tengah perjalanan suami baru tersadar bahwa kunci pintu masih nempel di lubang pintu.

Seketika aku langsung shock dan lemas mendengar pengakuan suami yang tengah lupa untuk mencabutnya, akhirnya kami putar balik dan nggak jadi jalan-jalan. Alhamdulillah, beruntungnya rumah kami tidak dimasuki maling, dan memang iya kunci masih berada di tempat.

Oleh karena itu penting banget nih hal-hal yang harus diingat sebelum meninggalkan rumah (berlibur). Agar saat di tempat liburan kita bisa merasa tenang, tanpa khawatir akan hal-hal buruk yang bisa terjadi pada rumah yang ditinggalkan. 

Ingat 7 Hal ini Sebelum Pergi Meninggalkan Rumah

Saat pergi meninggalkan rumah, entah itu liburan ke luar kota, mudik, maupun hanya sekedar berbelanja di tempat terdekat, maka tak ada salahnya jika kita memperhatikan hal-hal berikut, diantaranya;

1. Periksa Kompor 

Hal pertama yang paling penting adalah memeriksa bagian dapur. Pastikan aliran listrik atau gas dari kompor sudah mati. Agar lebih yakin, matikan saklarnya (bagi yang menggunakan kompor listrik), atau jika yang menggunakan kompor gas, cabut regulator dari tabung gas untuk menjamin keamanan rumah dari kebocoran gas.

2. Benda-benda yang Dialiri Listrik

Alasan paling banyak adalah karena korsleting listrik. Selain listrik, pemicu gangguan terbesar di rumah adalah air dan gas. Jadi pastikan untuk memutus atau mencabut semua sambungan listrik yang berpotensi menimbulkan korsleting.

Jangan biarkan ada kabel yang tersambung dengan stop kontak. Lakukan pemeriksaan pada setrika, televisi, magic com, heater, komputer dan benda-benda elektronik lainnya yang menggunakan tenaga listrik. Lakukan pemeriksaan dua hingga tiga kali untuk memastikan semua kabel telah tercabut dari stop kontak sebelum bersiap untuk meninggalkan rumah.

3. Keamanan Rumah

Memastikan rumah dalam kondisi terkunci secara sempurna. Selalu lakukan double check sebelum pergi liburan dan meninggalkan rumah. Pastikan seluruh pintu, jendela bahkan ventilasi terkunci dengan sempurna. Jangan sampai ada satupun yang terlewatkan.

Jika merasa perlu, pasanglah kunci tambahan pada bagian tertentu, misalnya pintu atau jendela yang tidak dipasang teralis.

4. Simpan Barang Berharga di tempat yang Aman

Memang hampir tak ada tempat yang benar-benar aman, namun setidaknya simpan semua barang yang dianggap berharga di tempat tersembunyi yang sulit ditemukan oleh pencuri. 

5. Bersihkan Rumah dari Kotoran

Agar rumah tak berantakan karena ulah tikus atau hewan lainnya, pastikan untuk membersihkan rumah sebelum meninggalkan rumah atau pergi liburan. Buang semua sampah dan sisa makanan, atau setidaknya simpan sisa makanan yang masih awet di dalam kulkas. Jangan lupa juga untuk menutup rapat seluruh saluran pembuangan. Mulai dari saluran air di kamar mandi, toilet atau dapur.

6. Atur Kondisi Rumah Agar Tak Terlihat Sedang Kosong

Misalnya saja tetap menyalakan lampu dan menaruh beberapa pasang sandal di depan pintu/halaman depan agar rumah tak terkesan kosong. Hal ini mungkin akan mengecoh orang yang berniat jahat dan akan mengira kalau rumah tidak kosong.

7. Hindari Posting di Sosial Media

Bukan tidak mungkin orang yang berniat jahat sudah mengintai lewat media sosial. Saat kita sering mengunggah foto liburan beserta lokasi, mungkin orang-orang di luar sana justru sedang memanfaatkan hal tersebut untuk melakukan kejahatan. 

Meskipun terkadang kita pingin eksis di sosial media, namun demi keamanan maka sebisa mungkin hindari hal satu ini. Tahan, hingga kita kembali ke rumah dan baru setelahnya kita bisa posting di media sosial.